Jembatan Pangandaran Amblas – Hujan deras yang mengguyur hampir seluruh priangan timur selam tiga hari berturut-turut berujung pada banjir bandang dan ambruknya jembatan Ciputrapinggan yang berada di Desa Putrapinggan Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat ambruk pada Minggu petang, 9 Oktober 2016.
Ambruknya jembatan yang berada di jalur Utama itu di sebabkan derasnya air sungai dibawah jembatan yang menggerus tiang jembatan hingga roboh.
Lalu lintas dari dan ke Pangandaran pun lumpuh total. Untuk mengatasi masalah tersebut, pihak kepolisian mengalihkan pengguna jalan ke jalur alternatif.
Berikut adalah Jalur alternatif yang dapat di gunakan oleh pengguna jalan dari dan ke Pangandarn.
Jalur alternatif dari Pangandaran menuju ke Banjar bisa lewat Langkaplancar-Selasari-Kalijati dan kemudian keluar di Kecamatan Banjarsari.
Sebaliknya dari Bandung bisa masuk via Banjarsari Langkaplancar- Selasari-Pangandaran.
Pangandaran Ke Tasikmalaya-Bandung bisa lewat Cimerak-Sindangsari-Legok-Cikalong-Cikatomas .
Sebaliknya dari Tasikmalaya/Bandung ke Pangandaran bisa melalui Jalur Tasikmalaya-Cikatomas-Cikalong-Legokjawa-Cimerak-Pangandaran.
Pangandaran ke Bandung/Garut/Cianjur/Sukabumi bisa lewat Cimerak-Cikalong-Pameungpeuk dan seterusnya ataupun sebaliknya anda bisa melalui jalur Pameungpeuk-Cikalong-Cimerak-Pangandaran.
Jembatan Pangandaran Amblas 5 Desa Terendam Banjir, Ratusan warga Mengungsi
Ratusan warga dari 5 desa di Kecamatan Padaherang, Pagandaran mengungsi (via harapanrakyat.com)
Sedikitnya 5 desa di kecamatan Padaherang, Kabupaten Pangandaran terendam banjir bandang akibat hujan deras yang melanda wilayah tersebut pada Minggu, 9 Oktober 2016 kemarin.
Kelima Desa tersebut diantaranya : Desa Padaherang, Sindangwangi, Patinggen, Ciganjeng, Karangpawitan, dan Pasirgeulis.
Puluhan rumah tergenang air, sebagian warga pun mengungsi.
Bersumber dari wartapriangan.com, hampir setiap sungai yang berada di masing-masing desa meluap.
Di Desa Padaherang sedikitnya 15 rumah warga terendam banjir setinggi 60 Cm, diakibatkan meluapnya sungai Cicaruy.
Di Kawarasan Blok Cimeong Rt 09/05 Desa Sindangwangi, 20 rumah warga terendam banjir setinggi 60 Cm, akibat meluapnya sungai Cimeong.
Di Desa Ciganjeng rumah warga di 3 Dusun, diantaranya Dusun Cihideung, Babakan dan Pasar terendam banjir setinggi 1 meter, akibat meluapnya sungai Jogjogan.
Di Desa Karangpawitan, rumah warga di 2 Blok diantaranya Blok Pelning dan Salegor terendam banjir setinggi 50 sampai 60 centimeter yang diakibatkan meluapnya sungai Ciroyom dan Ciputara Haji.
Sementara di Dusun Pangasinan Desa Pasirgeulis, 30 rumah warga terendam banjir sekitar 40 Cm, diakibatkan meluapnya sungai Pangasinan.
Ratusan warga Desa Karangpawitan, Kecamatan Padaherang, Kabupaten Pangandaran, serta dusun Planning mengungsi.
Warga memnfaatkan lokasi seperti madrasah dan mesjid sebagai tempat pengungsian.
Warga berharap bantuan segera datang karena banyak warga yang trauma akibat banjir tersebut.
Obat-obatan serta makanan juga dibutuhkan warga karena banyak barang berharga serta makanan yang terhanyut banjir. seperti dikutip harapanrakyat.com